Minggu, 17 Maret 2019

Statiska Pertemuan 6


Statiska Pertemuan 5


Statiska Pertemuan 4

1. Rata-rata hitung adalah nilai yang mewakili sekelompok data.
2. Rata-rata Ukur/Geometri dari sejumlah N nilai data adalah akar pangkat N dari hasil kali masing-masing nilai dari kelompok tersebut.
3. Rata-rata Harmonis dari seperangkat data X1, X2, …, XN adalah kebalikan rata-rata hitung dari kebalikan nilai-nilai data.
4. Rata-rata tertimbang, jika nilai data Xi mempunyai timbangan Wi.
5. Median adalah suatu ukuran pemusatan yang menempati posisi tengah jika data diurutkan menurut besarnya.
Posisi tengah dari seperangkat data sebanyak N yang telah terurut terletak pada posisi yang ke (N + 1)/2.
6. Modus adalah nilai yang paling sering muncul dari serangkaian data atau yang mempunyai frekuensi paling tinggi.
7. Kuartil adalah Fraktil yang membagi seperangkat data menjadi empat bagian yang sama.
Kuartil : Qi = nilai yang ke i(n+1) / 4 , i = 1, 2, 3
8. Desil adalah Fraktil yang membagi seperangkat data menjadi sepuluh bagian yang sama.
Desil : Di= nilai yang ke i(n+1) / 10 , i = 1, 2, …, 9
9. Persentil adalah Fraktil yang membagi seperangkat data menjadi seratus bagian yang sama.
Persentil : Pi = nilai yang ke i(n+1) / 100 , i = 1, 2, …, 99

Minggu, 17 Februari 2019

Statiska Pertemuan 3

Pengertian Distribusi Frekuensi

Distribusi frekuensi adalah yang merupakan penyusunan data ke dalam kelas-kelas tertentu dimana setiap individu/item hanya termasuk kedalam salah satu kelas tertentu saja. (Pengelompokkan data berdasarkan kemiripanciri).

Tujuannya : untuk mengatur data mentah (belum dikelompokkan) ke dalambentuk yang rapi tanpa mengurangiinti informasi yang ada.

Distribusi Frekuensi Numerikal adalah Pengelompokkan data berdasarkan angka-angka tertentu, biasanya disajikan dengan grafik histogram.

Distribusi Frekuensi Katagorikal adalah Pengelompokkan data berdasarkan kategori-kategori tertentu, biasanya disajikan dengan grafik batang,lingkaran dan gambar.

Istilah-istilah Dalam Distribusi Frekuensi

1. Class
    a. Class Limit
    b. Class Bounderies
2. Class Interval/Panjang Kelas
3. Mit Point / Class Mark

Tahap-tahap penyusunan distribusi frekuensi :

1. Buat array
2. Menentukan Range


3. Menentukan Banyak Kelas

4. Menetukan Interval Kelas
   I = R/K

5. Menentukan batas-batas Kelas

   Tbk = bbk - 0.5 (skala terkecil)
   Tak = bak - 0.5 (skala terkecil)

   Panjang Interval Kelas = Tak - Tbk

   Ket :
   Tbk = Tepi bawah kelas
   Tak = Tepi atas kelas
   bbk = batas bawah kelas
   bba =  batas atas kelas

6. Menentukan Titik Tengah
   1/2(bak+bbk)

7. Masukkan data  dengan sistem Tally/Turus

8. Menyajikan distribusi frekuensi sesuai dengan kolom Tally/Turus

Jenis Distribusi Frekuensi

1. Distribusi Frekuensi Kumulatif
2. Distribusi Frekuensi Relatif






Statiska Pertemuan 6